Senin, 05 Maret 2012

Makanan Tahu



Tahu
Tahu merupakan produk pangan yang pertama kali dibuat oleh seorang raja Cina kira-kira 200/2000?? tahun yang lalu. Sejak saat itu, tahu mulai diterima sebagai salah satu produk olahan kedelai sebagai salah satu pangan kesehatan bagi orang Asia. Tahu diperoleh dengan mengekstrak protein kedelai yang telah digumpalkan dengan asam, ion kalsium, atau bahan penggumpal lainnya. Dasar pembuatan tahu adalah melarutkan protein yang terkandung dalam kedelai dengan menggunakan air sebagai pelarutnya. Tahu telah dikonsumsi dan digemari seluruh lapisan masyarakat di Indonesia, baik sebagai lauk maupun sebagai makanan ringan. Tahu merupakan sumber protein yang sangat baik sebagai bahan substitusi bagi protein susu, daging dan telur karena jumlah protein yang dikandungnya serta daya cernanya yang tinggi [d9] (Riaz, 2002).
Tabel 1. Komposisi Kimia Kedelai Kering per 100 gr[d10]
Komposisi Jumlah
Kalori (kkal) Protein (gram)
Lemak (gram)
Karbohidrat (gram)
Kalsium (mg)
Besi (mg)
Fosfor (mg)
Vitamin A (SI)
Vitamin B1 (mg)
331,0 34,9
18,1
34,8
227,0
8,0
585,0
110,0
1,1
Sumber : Cahyadi, (2007)

Es Jus Buah

Manfaat Jus Buah :
  1. membantu jantung, dimana jus delima ini kaya antioksidan yang membantu mencegah penyumbatan pada pembuluh darah arteri oleh kolesterol. Jus delima ini juga dihubungkan dengan pencegahan terjadinya kanker prostat. Jus ini dilengkapi dengan vitamin A, C dan E serta asam folat yang penting pada tahap awal kehamilan.
  2. untuk sistem kekebalan, proteksi terhadap anemia. Sumber yang paling baik dari vitamin C dan juga sumber asam folat, sehingga wanita hamil sebaiknya meminumnya dalam jumlah yang cukup banyak.
  3. untuk sistem kekebalan. Kaya akan vitamin C, buah grapefruit merupakan sejenis jeruk dan oleh karena itu kaya akan beta-karoten. Ini membantu melindungi kulit dari kerusakan oleh radikal bebas.
  4.  untuk energi; proteksi jantung. Kaya akan flavonoid yang membantu melindungi jantung. Memiliki 1/3 kadar vitamin C jus jeruk. Mengandung banyak gula fruktosa. Tetapi penggunaannya dihindari pada anak-anak, karena dapat menyebabkan keluhan gangguan lambung.
  5. untuk pencernaan. Buah ini mengandung enzim bromelain, yang membantu mencerna protein dan buah ini juga mengandung gula alamiah untuk meningkatkan energi. Mengandung 11 mg vitamin C/100 ml.